Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Gianyar - Bhayangkara FC disambut spanduk sindiran saat bertandang menghadapi Bali United di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Sabtu, 21 Juli 2018. Spanduk tersebut sempat dibentangkan saat awal pertandingan oleh suporter tim tuan rumah.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Ada dua efek, mengganggu permainan atau menambah motivasi," kata McMenemy saat jumpa media seusai pertandingan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Adapun spanduk yang dibentangkan itu bertulis "Selamat Datang Pecundang!". Spanduk itu kemudian tidak lagi dibentangkan setelah pertandingan berjalan awal pertandingan.
Menurut McMenemy spanduk tersebut cukup mempengaruhi saat pertandingan dimulai. "Saya agak kecewa spanduk itu. Saya memaklumi itu," ujar McMenemy.
Meskipun demikian, McMenemy menganggap penampilan skuad asuhannya cukup bagus. "Bhayangkara FC bermain dengan motivasi yang tinggi juga, atmosfer pertandingan seperti ini bisa menang," katanya.
Dalam laga itu, Bali United akhirnya dikalahkan Bhayangkara FC, skor akhir 2-3. Hasil itu membuat Bhayangkara FC naik ke peringkat ke-3 klasemen sementara dengan 26 poin. Sedangkan Bali United berada di peringkat ke-10, jumlah poin 23.
Rivalitas antara Bali United dan Bhayangkara dipicu pada musim lalu. Saat kompetisi liga tahun lalu Bhayangkara FC mendadak naik ke puncak klasemen menyalip Bali United. Bhayangkara FC mendapatkan tiga poin setelah Komisi Disiplin PSSI menyatakan Mitra Kukar bersalah.
Saat itu berdasarkan surat PSSI nomor 112/L1/SK/KD-PSSI/X/2017 tanggal 5 November 2017, Komisi Disiplin memutuskan pertandingan yang berlangsung pada, 3 November di Stadion Aji Imbut, Tenggarong itu memberikan kemenangan Bhayangkara FC dengan skor 3-0 atas Mitra Kukar. Hasil pertandingan tersebut sebelumnya berakhir imbang 1-1. Bhayangkara akhirnya menjadi juara.
BRAM SETIAWAN