Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Pemain Villarreal Alex Baena telah melaporkan pemain Real Madrid Federico Valverde ke pihak kepolisian buntut kasus pemukulan yang dialaminya seusai laga pekan ke-28 Liga Spanyol kedua tim berhadapan pada Minggu dinihari WIB, 9 April 2023. Informasi tersebut disampaikan pihak klub melalui keterangan tertulis di laman resminya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Pemain Villarreal, Alex Baena mengalami serangan saat hendak menuju ke bus tim setelah pertandingan melawan Real Madrid di Stadion Santiago Bernabeu," tulis Villarreal dalam pernyataan resminya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Menghadapi situasi ini, sang pemain telah memutuskan untuk mengajukan laporan ke pihak kepolisian setempat," demikian isi pernyataan klub soal situasi Alex Baena.
Pihak klub telah memutuskan untuk melimpahkan kelanjutan kasus ini sepenuhnya kepada pemain terkait dan mereka juga menolak segala bentuk kekerasan yang ada. Villarreal juga bakal memberikan dukungan penuh selama proses hukum berjalan.
Dilansir dari ESPN, salah seorang sumber mengonfirmasi penyebab pemukulan terjadi karena Baena diduga menghina anak Valverde sehingga akhirnya emosi sang pemain terpicu. Kata-kata itu diucapkan di tengah pertandingan yang baru usai beberapa jam sebelum kejadian.
Gelandang timnas Uruguay itu dikabarkan menunggu di area parkiran hingga Baena datang ke bus Villarreal. Ia kemudian menghampirinya sambil meminta Baena mengulang kalimat yang diucapkannya di lapangan.
Perseteruan antara Valverde dan Baena pertama kali terjadi saat Real Madrid dan Villarreal bertemu dalam ajang Copa del Rey pada 19 Januari. Baena mengucapkan kalimat "menangislah (Valverde) karena anakmu tidak akan lahir."
Sebelumnya, kekasih Valverde, Mina Bonino membagikan cerita ke media sosial bahwa dia mengalami keguguran pada Februari lalu. Dari situ, akhirnya muncul dugaan kalimat cemoohan Baena kepada sang pemain berusia 24 tahun itu.
Menurut laporan media Spanyol, Onda Cera, berkas pelaporan Baena sudah dikirim ke kepolisian Castellon, Spanyol pada Minggu siang waktu setempat, 9 April 2023. Dengan ini kasus pemukulan tersebut akan diproses melalui jalur pidana, bukan olahraga.
Federico Valverde juga tidak akan mendapat hukuman dari sisi keolahragaan, kecuali pihak operator Liga Spanyol juga mengajukan tuntutan kepada pemain berusia 24 tahun tersebut. Hingga saat ini belum ada pernyataan resmi dari pihak Valverde maupun Real Madrid atas pelaporan yang dilakukan Alex Baena.
MARCA, ESPN
Pilihan Editor: 5 Fakta Menarik Federico Valverde, Pemain Real Madrid yang Diduga Pukul Pemain Villarreal Alex Baena