Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Umum PSSI Zainudin Amali menonton langsung saat timnas U-22 Indonesia mengalahkan Vietnam di semifinal SEA Games 2023, Sabtu, 13 Mei 2023. Skuad Garuda menang 3-2 secara dramatis.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Timnas Indonesia U-22 bermain imbang 1-1 di babak pertama. Gol Komang Teguh Trisnanda pada menit ke-10 disamakan oleh Nguyen Van Tung pada menit ke-36.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Di babak kedua, Indonesia kembali unggul lebih dulu lewat gol yang diciptakan Muhammad Ferarri pada menit ke-53. Namun, selang tujuh menit kemudian, Pratama Arhan mendapatkan kartu kuning kedua, skuad Garuda harus bermain dengan 10 pemain.
Pemain klub Jepang Tokyo Verdy tersebut sebelumnya berkontribusi untuk terjadinya dua gol Indonesia. Baik gol Komang maupun Ferarri bermula dari lemparan ke dalam yang dilakukan Arhan.
Saat Indonesia berjibaku mempertahankan keunggulan 2-1, terjadi gol bunuh diri yang dilakukan Bagas Kaffa saat mengantisipasi serangan dari para pemain Vietnam pada menit ke-79.
Wakil Ketua Umum Zainudin Amali saat diwawancara di GBK Arena, Jumat, 17 Maret 2023. TEMPO/Randy
Laga seolah bakal berakhir imbang setelah skor 2-2 bertahan hingga 90 menit waktu normal. Tetapi, Indonesia mampu mencetak gol ketiga melalui Muhammad Taufany Muslihuddin pada menit ke-90+7. Gol itu menjadi penentu kemenangan skuad Garuda.
Hasil itu membawa Indonesia lolos ke final dan berpeluang membawa pulang medali emas SEA Games 2023 untuk pertama kali sejak terakhir meraihnya pada edisi 1991 di Manila, Filipina.
"Kali ini saya menonton pertandingan berbeda dengan sebelum-sebelumnya. Saya sangat tegang dan stres. Kalau dulu-dulu, saya kan bukan pengurus PSSI. Hari ini saya sebagai pengurus PSSI," kata Zainudin dikutip dari laman resmi federasi sepak bola Indonesia, Minggu, 14 Mei 2023.
"Ini yang membuat beban buat saya sangat tegang. Apalagi, ketika kehilangan Pratama Arhan karena kartu merah, sehingga kita bermain dengan 10 pemain. Tentu ini sangat berat bagi kita. Tetapi, alhamdulillah kita bisa menyelesaikan pertandingan ini dan melangkah ke final," ujarnya menambahkan.
Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga itu pun berharap para pemain untuk percaya diri dan memiliki mental yang semakin baik saat bertanding di babak final nanti.
"Mudah-mudahan anak-anak makin percaya diri dan mentalnya makin bagus. Karena final ini ketegangannya makin lebih berat daripada laga sebelumnya.
"Ini kesempatan buat mereka merebut emas. Memang di SEA Games Filipina kita masuk final, tetapi belum berhasil. Mudah-mudahan kali ini berhasil. Dukungan suporter dan doa, tentu juga kita butuhkan dari masyarakat Indonesia," kata Amali.
Timnas U-22 Indonesia akan melakoni laga final SEA Games 2023 pada Selasa malam, 16 Mei 2023, menghadapi Thailand yang lolos ke partai puncak setelah menyingkirkan Myanmar dengan skor 3-0 di semifinal. Duel perebutan medali emas akan berlangsung di Olympic Stadium, Phnom Penh, Kamboja, mulai 19.30 WIB.
Pilihan Editor: Timnas U-22 Indonesia vs Thailand di Final SEA Games 2023 Selasa, Haykal Alhafiz Akan Jadi Pengganti Pratama Arhan
Foto 
