Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, London - Pergelaran Piala Oscar ke-87 akan dihelat pada Ahad malam, 22 Februari 2015, di Dolby Theatre, Hollywood. Perhelatan penghargaan film ini menorehkan fakta sejarah, tokoh, bahkan hal-hal unik yang terjadi selama penyelenggaraan.
Beberapa hal yang unik ialah mencermati siapa saja yang paling sering meraih gelar tersebut, memberikan pidato kemenangan tersingkat, atau bahkan mencermati rerata tinggi badan para nomine. Berikut ini ulasannya:
1. Rerata Durasi Film Terbaik
Analisis Frank P.R. menyebutkan film terbaik biasanya berdurasi sekitar 140 menit. Bila merujuk analisis ini, nomine film terbaik, American Sniper, paling mendekati karena berdurasi 138 menit. Namun nomine kuat lainnya, The Grand Budapest Hotel, punya peluang menyabet gelar film terbaik. Artinya, film yang disutradarai Wes Anderson itu akan menjadi film terpendek, yakni 100 menit, yang pernah memenangi piala Oscar.
2. Usia Aktor Terbaik
Rerata usia aktor yang menyabet Piala Oscar ialah 45 tahun. Bradley Cooper, 40 tahun, aktor American Sniper, bisa menjadi pemenang tahun ini karena usianya paling mendekati analisis itu.
3. Aktris Terbaik 2 Tahun Lebih Muda
Ada kecenderungan, aktris yang dinobatkan sebagai pemeran utama wanita terbaik berusia lebih muda dua tahun ketimbang aktor yang menjadi lawan mainnya.
4. Rekor Titanic
Film Titanic besutan James Cameron masih dinobatkan sebagai karya yang paling banyak menyabet Piala Oscar. Dari 14 kategori pada pergelaran 1998, film berdurasi hampir 3 jam itu menggondol 11 piala. Pencapaian itu baru bisa disamai trilogi The Lord of The Rings. Tahun ini, rasanya belum ada yang bisa menyamai prestasi dua film itu karena nominasi terbanyak, yakni The Grand Budapest Hotel dan Birdman, hanya masuk 10 kategori penghargaan.
5. Jumlah Piala
Sejak digelar pertama kali 86 tahun silam, ada 2.951 piala yang sudah diberikan. Selain itu, pemenang piala Oscar dipilih oleh 6.124 anggota perfilman yang punya hak pilih. Dan, siaran langsung acara di televisi bisa disaksikan di 225 negara.
RAYMUNDUS RIKANG | THE INDEPENDENT
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini