Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Sepakbola

Profil Amar Rayhan Brkic, Pemain Diaspora Timnas U-17 yang Cetak Gol Debut di Jerman

Pemain diaspora timnas U-17 Indonesia, Amar Rayhan Brkic mengawali karier sepak bolanya dengan begabung ke sejumlah akademi sepak bola di Jerman.

19 Oktober 2023 | 12.53 WIB

Amar Rayhan Brkic, pemain yang mencetak gol di pertandingan uji coba timnas U-17 Indonesia, di Jerman. Doc. PSSI.
Perbesar
Amar Rayhan Brkic, pemain yang mencetak gol di pertandingan uji coba timnas U-17 Indonesia, di Jerman. Doc. PSSI.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Pemain timnas U-17 Indonesia, Amar Rayhan Brkic, menjadi bintang dalam pertandingan uji coba melawan SV Meppen, Selasa, 17 Oktober. Ia mencetak gol penyama kedudukan 1-1, sekaligus menghindarkan Garuda Muda dari kekalahan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Pemain asal klub Hoffenheim U-17 itu merasa senang bisa berkontribusi untuk Indonesia. Sebagai pemain diaspora, ia tak bisa menahan emosi kegembiraannya saat berhasil mencatatkan namanya di papan skor. "Sangat senang perasaan saya seusai cetak gol perdana bagi Indonesia, sangat emosional bagi saya, saya tidak bisa kontrol perasaan saya. Luar biasa sekali untuk saya," ujar dia dikutip dari laman resmi PSSI.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Laga tersebut menjadi uji coba keenam timnas U-17 Indonesia selama berada di Jerman. Tim asuhan Bima Sakti mencatatkan dua kemenangan, satu hasil imbang, dan tiga kekalahan. Selanjutnya, mereka akan menghadapi FC Koln sebelum kembali ke Tanah Air.

Profil Amar Rayhan Brkic

Amar Rayhan Brkic merupakan pemain kelahiran Frankfurt, Jerman pada 11 Juni 2007. Pemuda yang kini berusia 16 tahun itu berposisi sebagai penyerang sayap kanan.

Karier sepak bola Amar dimulai ketika bergabung dengan akademi SG Rot-Weiss Frankfurt Jugend pada 2020. Setahun berselang, dia pindah ke Kickers Offenbach Jugend, sebelum akhirnya menjadi bagian dari akademi Hoffenheim pada 2022.

Pada musim 2023-2024, Amar mendapat kesempatan untuk bermain di tim utama Hoffenheim U-17 dalam kompetisi B-Juniors Bundesliga South/Southwest. Hingga saat ini, dia telah bermain tujuh kali dan mencatatkan dua gol.

Darah Indonesia dalam tubuh Amar datang dari ibunya yang berasal dari Kebumen, Jawa Tengah. Ayahnya merupakan seorang dokter berkebangsaan Jerman keturunan Bosnia. Ia mempunya tiga orang saudara dan salah satu adiknya, Said Aalim Brkic, menjadi bagian dari skuad Eintracht Frankfurt U-13.

Amar mulai bergabung dengan skuad timnas U-17 Indonesia sejak awal Oktober. Pelatih Bima Sakti mengungkapkan bahwa sang pemain juga telah mengikuti beberapa sesi latihan sebelum akhirnya dimainkan pada uji coba terakhir.

Kehadiran Amar menambah jumlah pemain diaspora dalam tubuh tim Garuda Muda. Sebelumnya, Welber Halim Jardim menjadi satu-satunya pemain keturunan yang dipertahankan Bima Sakti. Selain Amar dan Welber, sejumlah pemain diaspora lainnya disebut bakal segera bergabung menjelang gelara Piala Dunia U-17 2023.

Randy Fauzi Febriansyah

Jurnalis olahraga Tempo

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus