Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Manchester - Manajer Manchester United, Louis van Gaal, membuktikan pernyataannya sebelum pertandingan menjamu Aston Villa di Old Trafford, Sabtu, 4 April 2015, bahwa mereka akan terus menapak peringkat paling atas di Liga Primer Inggris. Kemenangan 3-1 melawan Villa itu membawa United naik dari peringkat keempat ke urutan ketiga dengan menggeser posisi juara bertahan, Manchester City.
Manchester United sekarang menempati peringkat ketiga dengan meraih nilai 62 dari 31 pertandingan. Adapun City yang baru akan menjalani pertandingannya yang ke-31 di Crystal Palace turun ke posisi keempat dengan nilai 61 dari 30 pertandingan.
Di atas Manchester United, adalah Arsenal yang baru saja menggilas Liverpool 4-1. Tim asuhan pelatih Arsene Wenger ini hanya unggul satu angka dari pasukan Van Gaal setelah menyelesaikan 31 pertandingan. Adapun Chelsea yang memimpin klasemen dengan keunggulan 4 angka dari Arsenal baru akan tampil dinihari nanti, Minggu, 5 April 2015, dengan menjamu Stoke City. Tapi, Chelsea baru akan menjalani pertandingannya yang ke-30 dalam musim liga 2014-2015 pada dinihari nanti.
Kembali kepada Van Gaal. Pelatih ternama dari Belanda itu harus berterima kasih kepada Ander Herrera, 25, gelandangan dari Spanyol dan mantan pemain Athletic Bilbao di La Liga Spanyol. Herrera mencetak dua gol pada saat-saat yang penting buat mengubah kondisi timnya.
Setelah terus menekan tapi tidak berhasil mencetak gol, pada menit ke-43, Herrera menjadi pahlawan buat Manchester United. Menerima umpan silang dari Daly Blind yang melakukan terobosan ke tengah dari sayap kiri, Herrera memperdaya kiper Villa, Brad Guzan, dengan tendangan yang pelan tapi terarah.
Setelah unggul 1-0, permainan monoton Manchester United tidak langsung berubah. Sampai pertengahan babak kedua, para pemain tim rumah asuhan pelatih Louis van Gaal masih kesulitan untuk meningkatkan ketajaman serangannya. Baru pada menit ke-79, kapten tim, Wayne Rooney, memecahkan kebuntungan dengan tendangan setengah volinya yang berhasil membobol gawan kiper Guzan.
Tapi, hanya berselang satu menit, penyerang Villa asal Belgia, Christian Benteke, berhasil memperkecil ketinggalan menjadi 1-2. Menerima umpan terobosan dari Joe Cole di sayap kanan, Benteke di luar dugaan bisa mengecoh kiper Manchester United, David de Gea.
Pada lima menit terakhir, Villa lebih banyak menguasai bola dan anak-anak Manchester United harus bekerja keras untuk meredam serangan Benteke dan kawan-kawan. Sejak menit ke-85 baik tim Manchester United maupun suporternya diliputi ketegangan.
Pertandingan kemudian memasuki tambahan waktu atau injury time setelah menit ke-90. Tepat pada menit ke-91, Herrera kembali menjadi pahlawan dengan mencetak gol keduanya dalam pertandingan itu setelah menerima umpan dari Rooney. Lepaslah ketegangan pasukan Van Gaal dan pertandingan berakhir pada menit ke-93.
BBC | GUARDIAN | ESPN SOCCERNET | HARI PRASETYO
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini