Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Seni

Java Jazz 2015 Hadirkan Barong Bali

Tema desain Barong juga dinilai sangat sesuai dengan tema besar Java Jazz 2015.

5 Maret 2015 | 14.14 WIB

Chairman Java Jazz Festival Production Peter F Gontha (tengah) bersama Presiden Direktur Java Jazz Festival Production Dewi Gontha (kiri) dan Program Koordinator Java Jazz Festival Eki Puradireja (kanan). ANTARA/Teresia May
Perbesar
Chairman Java Jazz Festival Production Peter F Gontha (tengah) bersama Presiden Direktur Java Jazz Festival Production Dewi Gontha (kiri) dan Program Koordinator Java Jazz Festival Eki Puradireja (kanan). ANTARA/Teresia May

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Festival musik bertaraf internasional Java Jazz Festival 2015 yang mengangkat tema "Exploring Indonesia" akan berlangsung di Jakarta International Expo (JIExpo), Kemayoran, Jakarta, pada 6-8 Maret 2015. Kali ini, pihak JJF akan membawa barong Bali sebagai desain utama.

"Tahun ini memakai tema ‘Exploring Indonesia’. Kami ingin mengeksplorasi talenta baru di Java Jazz Festival," ujar Eki Puradiredja, koordinator program Java Festival Production dalam jumpa pers di Jakarta, Rabu, 4 Maret 2015.

Selain itu, Eki menuturkan konsep yang diusungnya benar-benar ingin mengeksplorasi berbagai suara dari Indonesia berupa konsep fusion dengan variasi yang begitu luas dari yang ada menjadi satu tema yang menarik.

Tema desain Barong juga dinilai sangat sesuai dengan tema besar Java Jazz 2015.

"Secara tema, tahun lalu wayang, tahun ini kami memutuskan barong karena dapat mewakili keseluruhan Indonesia," ucap Dewi Gontha, President Director Java Festival Production.

Eki mengatakan, tahun ini, Java Jazz memiliki total 16 panggung dengan target lintas keramaian 130 ribu pengunjung selama tiga hari Jumat hingga Minggu, 6-8 Maret 2015, di JIExpo.

Dewi juga menyebutkan jumlah artis yang terlibat tahun ini lebih banyak dibanding tahun lalu.

"Jumlah musikus tahun lalu 350, tahun ini 470 orang, jadi kenaikannya sangat signifikan," katanya.

Perbandingan jumlah musikus internasional dan nasional menurut Peter F. Gontha, selaku pemimpin Java Festival Production, saat ini dinilai sudah seimbang.

Ada 142 penampil dalam JJF tahun ini, terdiri atas 55 penampil dari internasional dan 87 penampil dari Indonesia, yang akan tampil dalam total 187 pertunjukan selama tiga hari.

"Jumlah musikus Indonesia dan mancanegara sudah seimbang saat ini, dan saya sangat bangga dengan mereka. Semoga Java Jazz Festival dapat berjalan dengan lancar, dan semua orang dapat menikmatinya," ujar Duta Besar RI untuk Polandia itu. 

HADRIANI P. | ANTARA

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Hadriani Pudjiarti

Hadriani Pudjiarti

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus