Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Carlo Ancelotti kembali ditunjuk sebagai pelatih Real Madrid. Pria Italia itu menggantikan Zinedine Zidane yang mundur.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ancelotti, 61 tahun, akan menjalani periode keduanya sebagai manajer Real Madrid, setelah 18 bulan bertugas di Everton. Sebelumnya, ia mampu mengantar Madrid menjadi juara Liga Champions 2013/14.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Simak profil dan fakta menarik soal Carlo Ancelotti, pelatih kelahiran Reggiolo, Italia, pada 10 Juni 1959:
Karier Sebagai Pemain
Sebagai pemain, Ancelotti menempati posisi gelandang. Ia pernah membela Parma, AS Roma dan AC Milan. Ia antara lain membantu Roma memenangi gelar Serie A 1983 dan empat Piala Italia sebelum bergabung dengan AC Milan.
Bersama AC Milan, Ancelotti memenangi dua gelar Serie A lain, juga Piala Eropa berturut-turut pada 1989 dan 1990.
Ancelotti juga sempat membela Timnas Italia. Ia bermain sebanyak 26 kali dengan mencetak satu gol. Ia ikut bermain di Piala Dunia 1990.
Karier Awal Sebagai Pelatih
Carlo Ancelotti memulai karir kepelatihannya di Reggiana pada 1995, membantu mereka promosi dari Serie B. Dia bergabung dengan Parma pada musim berikutnya dan mampu finis di tempat kedua di Serie A dalam kampanye pertamanya.
Pelatih Juventus dan Milan
Carlo Ancelotti pindah ke Juventus pada 1999. Tetapi ua gagal menyamai kesuksesan pendahulunya Marcello Lippi dan hengkang dua tahun kemudian.
Ia kembali ke San Siro sebagai pelatih Milan pada 2001. Di klub lamanya ini ia terbilang sukses: meraih dua gelar Liga Champions, satu Scudetto, satu Coppa Italia, dan Piala Dunia Antarklub FIFA 2007.
Dia meninggalkan Milan pada Mei 2009 setelah membimbing mereka ke posisi ketiga di Serie A. Ia bergabung dengan klub Liga Premier Chelsea dengan kontrak tiga tahun.
Selanjutnya: Gelar Ganda di Cheslea
Gelar Ganda di Chelsea
Ancelotti mampu mengantar Chelsea memenangi Liga Premier di musim pertamanya (2009-10). Ia juga melengkapi gelar itu dengan gelar juara Piala FA di tahun sama.
Ancelotti dipecat pada Mei 2011 setelah Chelsea finis sembilan poin di belakang Manchester United di klasemen Liga Inggris. Mereka juga kalah dari United di perempat final Liga Champions.Carlo Ancelotti (kiri) dan Florent Malouda. AP/Tom Hevezi
Satu Gelar di PSG
Ancelotti bergabung dengan PSG pada Desember 2011. Klub itu mengakhiri musim sebagai runner-up Ligue 1.
Dia membawa mereka meraih gelar Prancis pertama mereka sejak 1994 pada musim berikutnya.
Periode Pertama di Real Madrid
Ancelotti bergabung dengan Real Madrid pada Juni 2013. Ia sukses mempersembahkan gelar Liga Champions, mahkota Eropa ke-10 klub itu, pada musim pertamanya. Dia juga memenangi Copa del Rey.Pelatih Real Carlo Ancelotti (kiri) berbicara dengan pemainnya Cristiano Ronaldo pada sesi latihan jelang final Liga Champions melawan Atletico Madrid, di stadion Luz, Lisbon, Portugal (23 Mei 2014). (AP Photo/Daniel Ochoa de Olza)
Real Madrid mencetak rekor Spanyol dengan 22 kemenangan beruntun di akhir tahun 2014. Tetapi performa mereka kemudian menurun dan mereka dari Liga Champions oleh Juventus, sementara Barcelona memenangi La Liga. Ancelotti dipecat setahun sebelum kontraknya berakhir.
Selanjutnya: Petualangan di Bayern, Napoli, Everton
Gelar lain di Bayern Munchen
Carlo Ancelotti menggantikan Pep Guardiola di Bayern pada Juli 2016. Dia memimpin Bayern meraih gelar Bundesliga kelima berturut-turut di musim pertamanya. Tetapi mereka dikalahkan di perempat final Liga Champions oleh Real Madrid.
Dia dipecat pada September 2017 menyusul kekalahan Bayern dari Paris St Germain di babak grup Liga Champions.Gelandang James Rodriguez, berfoto bersama dengan pelatih Bayern Munchen Carlo Ancelotti saat perkenalannya dengan tim barunya di Munchen, 12 Juli 2017. REUTERS/Andreas Gebert
Paceklik di Napoli
Ancelotti kembali ke Italia sebagai pelatih Napoli pada Mei 2018. Napoli finis kedua di Serie A, 11 poin di belakang Juventus, dan tersingkir di perempat final Liga Europa oleh Arsenal. Ia dipecat pada Desember 2019 menyusul hasil buruk di liga.
Petualangan Papan Tengah Everton
Ancelotti ditunjuk sebagai manajer Everton pada 21 Desember 2019, hanya 11 hari setelah dipecat Napoli. Dia membawa klub tersebut ke posisi ke-12 di Liga Inggris.Pelatih Everton Carlo Ancelotti. REUTERS
Everton mengakhiri musim 2020/21 di peringkat 10 Liga Inggris. Carlo Ancelotti mundur pada Selasa, 1 Juni 2021, untuk menjadi manajer Real Madrid yang kedua kalinya.
REUTERS